KD.3.6.Menerapkan pengoperasian aplikasi pengolah bahan cetak (publisher)
Siti Rumduni
X AP 1 |
Menerapkan pengoperasian aplikasi pengolah bahan cetak (publisher)
Sejarah Microsoft publisher
berawal dari tahun 1991. Jika dibandingkan dengan keluarga Microsoft office
lainnya, Microsoft publisher yang temuda. Kala itu Microsoft publisher masih
memiliki banyak kekurangan. Keterbatasan itu menyebabkan dekstop publishing
Microsoft ini sedikit tertinggal dibanding kompetitornya.Dengan kondisi seperti
itu, Microsoft tentu tidak berdiam diri mereka pun segera memperbaiki
publisher. Hasilnya, Microsoft publisher memiliki segudang kemampuan yang tak
ada digenerasi sebelumnya. Bahkan Microsoft publisher 2007 telah mampu
untuk menghasilkan output file PDF berkualitas dengan kemampuan embedded font
(Anonimd, 2011).
Kelebihan utama
Microsoft publisher yaitu pengoprasiannya yang sangat mudah dan harganya yang
relatif murah. Kelebihan inilah yang membuat bisnis-bisnis kelas menegah bawah
mau melirik Microsoft publisher. Mereka yang tidak memiliki tenaga ahli dalam
desain dapat memanfaatkan Microsoft publisher untuk menciptakan materi
pemasaran seperti iklan, brosur, kartu nama, spanduk, sertifikat, amplop, kartu
pos, katalog, kop surat, hingga kartu ucapan hanya dengan beberapa klik saja
(Anonimd, 2011).
Berdasarkan Anonime (2012), berikut nama-nama template-template
Microsoft publisher
1.
Advertisement √
2.
Award Certificate √
3.
Banners √
4.
Brochures √
5.
Bussinesss Cards √
6.
Business Forms √
7.
Calendars √
8. Catalogs
9.
E-mail √
10. Envelopes
11. Flyers
12. Gift Certificate
13. Greeting Cards
14. Import Words Documents
15. Invitation Cards
16. Label
17. Letterhead
18. Menus
19. Newslatters
20. Paper Folding Project
21. Postcards
22. Program
23. Quick Publications
24. Resumes
25. Signs
26. Web sites
27. With Compliment Cards
Bagian-bagian
Microsoft Publisher
Menurut Oscar (2007),
menjelaskan bahwa bagian-bagian yang terdapat di dalam interface
program MS Publisher yaitu :
1. Office Button
Tombol Office digunakan untuk menampilkan menu-menu atau perintah yang
berhubungan dengan dokumen, seperti: membuat dokumen baru, membuka dokumen,
menyimpan dokumen, mencetak dokumen dan lain-lain.
2. Quick Acess Toolbar
Quick Acess Toolbar merupakan bagian yang berisi icon-icon yang digunnakan
untuk mempercepat akses sebuah perintah.
3. Tab Menu
Bagian yang menunjukkan menu-menu yang berhubungan dengan perintah untuk
mengolah dokumen.
4. Title Bar
Bagian yang menunujukkan nama dari sebuah dokumen. Terdapat pada bagian
teratas jendela Microsoft Publisher.
5. Ribbon
Bagian yang berisi perintah-perintah dari sebuah menu. Setiap ribbon yang
muncul berbeda-beda tergantung dari menu yang dipilih.
6. Format Publication
Bagian yang menampilkan beberapa pilihan pemformatan publisher, baik itu
Page Option, Color Scheme, Font Scheme dan lain-lain.
7. Horizontal Scroll Bar
Bagian yang digunakan untuk menggeser layar ke bawah atau untuk menuju ke
halaman selanjutnya.Menurut Oscar tahun 2007 menjelaskan bahwa menu-menu
program MS Publisher yang sering digunakan setelah kita memilih jenis publisher
terdapat pada bagian Tab Menu.
Adapun menu-menu tersebut adalah :
1. File
Untuk membuka menu File, tekan tab Home lalu akan muncul beberapa perintah.
2. Edit
Untuk membuka menu Edit, tekan tab Edit lalu akan muncul perintah mengedit
data.
Gambar 46 Menu Edit
3. View
Untuk membuka menu View, tekan tab View lalu akan muncul perintah untuk
memunculkan perintah.
4. Insert
Untuk membuka menu Insert, tekan tab Insert lalu akan muncul beberapa
perintah penyisipan objek.
5. Format
Untuk membuka menu Format, tekan tab Format lalu akan muncul beberapa
perintah pengaturan atau pengubahan tampilan.
6. Tools
Untuk membuka menu Tools, tekan tab Tools lalu akan muncul beberapa
perintah pengaturan atau pengubahan pengejaan kata.
7. Arrange
Untuk membuka menu Arrange, tekan tab Arrange lalu akan muncul beberapa
perintah pengaturan tampilan gambar.
8. Table
Untuk membuka menu Table, tekan tab Table lalu akan muncul beberapa
perintah untuk menyisipkan tabel.
Microsoft Publisher
2010 atau disingkat MS Publisher adalah salah satu dari salah banyak pemaketan
Microsoft Office. MS. Publisher dirancang untuk tujuan percetakan yang bersifat
praktis. Walaupun secara praktis kita dapat juga membuat berkasnya di pengolah
kata seperti Microsoft Word, MS. Publisher mempunyai kelebihan yaitu memiliki
banyak template-template yang siap digunakan. MS Publisher sering digunakan
untuk membuat banner dan poster (Anonima, 2010).
Microsoft publisher
Adalah sebuah program aplikasi untuk sistem operasi Windows yang digunakan
untuk Desktop publishing. Program ini merupakan buatan Microsoft Corporation,
dan mulai pada versi Microsoft Office System 2003, telah diintegerasikan ke
dalam paket tersebut. Kini, namanya menjadi Microsoft Office Publisher. Versi
terbarunya adalah Microsoft Office Publisher 2007 yang terintegrasi dengan
Microsoft Office Publisher 2007 (Anonimb, 2009).
Microsoft Publisher,
adalah sebuah aplikasi desktop publishing dari Microsoft. Ini adalah sebuah
aplikasi entry-level, berbeda dari Microsoft Word dalam penekanan ditempatkan
pada halaman tata letak dan desain ketimbang komposisi teks dan pemeriksaan.
Versi saat ini adalah Microsoft Publisher 2010 untuk Windows, tidak ada versi
untuk Macintosh.Pada Microsoft Office 2007, Penerbit saldo toolbar
tradisional Office versi sebelumnya, tidak seperti program Office 2007 yang
lain, yang menampilkan antarmuka pita baru. Microsoft Publisher 2010 berisi
antarmuka pita baru.Penerbit termasuk dalam edisi yang lebih tinggi-akhir Microsoft
Office, mencerminkan penekanan Microsoft pada aplikasi sebagai penggunaan
yang mudah dan alternatif lebih murah ke “kelas berat,” dengan fokus pada pasar usaha kecil di mana perusahaan tidak memiliki didedikasikan desain profesional tersedia untuk membuat materi pemasaran dan dokumen lainnya. Namun, ia memiliki pangsa relatif kecil dari pasar desktop publishing, yang didominasi oleh Adobe InDesign dan QuarkXPress. Penerbit secara historis kurang disukai di kalangan high-end toko mencetak komersial, dibandingkan dengan aplikasi desktop publishing lainnya. Penerbit posisi sebagai aplikasi entry-level memperburuk banyak hal (terutama dalam versi yang lebih tua) seperti font tersedia dan tertanam benda-benda tidak tersedia pada penyedia layanan mesin ‘. Sebaliknya, Penerbit dilengkapi dengan alat-alat untuk pak file terkait ke dalam aplikasi diri berkembang.
yang mudah dan alternatif lebih murah ke “kelas berat,” dengan fokus pada pasar usaha kecil di mana perusahaan tidak memiliki didedikasikan desain profesional tersedia untuk membuat materi pemasaran dan dokumen lainnya. Namun, ia memiliki pangsa relatif kecil dari pasar desktop publishing, yang didominasi oleh Adobe InDesign dan QuarkXPress. Penerbit secara historis kurang disukai di kalangan high-end toko mencetak komersial, dibandingkan dengan aplikasi desktop publishing lainnya. Penerbit posisi sebagai aplikasi entry-level memperburuk banyak hal (terutama dalam versi yang lebih tua) seperti font tersedia dan tertanam benda-benda tidak tersedia pada penyedia layanan mesin ‘. Sebaliknya, Penerbit dilengkapi dengan alat-alat untuk pak file terkait ke dalam aplikasi diri berkembang.
Microsoft Publisher
(nama penuh Microsoft Office Publisher) merupakan perisian penerbitan meja yang
dihasilkan oleh Microsoft. Ia boleh digunakan untuk menghasilkan bahan
penerbitan yang baik dengan pilihan rekaan yang pelbagai, contohnya termasuklah
risalah, ucapan, katalog, buletin dan sebagainya. Microsoft Publisher sering
dianggap sebagai perisian permulaan, ia boleh memberikan kawalan unsur halaman
yang lebih bagus berbanding Microsoft Word namun tidak sebagus program reka
bentuk laman seperti Adobe InDesign atau QuarkXPress (Anonimd, 2011).
Berdasarkan Anonimd (2011), versi Microsoft Publisher adalah :
1. 1991 Microsoft Publisher for Windows
2. 1993 Microsoft Publisher 2.0
3. 1995 Microsoft Publisher 3.0 for Windows
95
4. 1996 Microsoft Publisher 97 (Windows 95)
5. 1998 Microsoft Publisher 98 (Windows 9x)
6. 1999 Microsoft Publisher 2000 (Windows 9x,
2000, ME)
7. 2001 Microsoft Publisher 2002 (Windows 98,
98SE, ME, 2000, XP)
8. 2003 Microsoft Office Publisher 2003
(Windows 2000 (SP3), XP)
9. 2007 Microsoft Office Publisher 2007
(Windows XP, Vista)
Pengertian Microsoft publisher, Fungsi, Kegunaan serta kelebihan dan
kekurangannya
Pengertian Microsoft Office Publisher
Microsoft Publisher adalah program aplikasi yang termasuk dalam bagian
Microsoft Office Suite dari Perusahaan Microsoft yang digunakan untuk kegiatan
desktop publishing. desktop publishing intinya menghasilkan sesuatu untuk
diterbitkan, seperti majalah, poster, brosur, katalog, kartu ucapan, koran,
mading, kalender, dan lain-lain.
Sesuai dengan namanya “Publisher” yang berarti Penerbit. Jadi intinya
aplikasi ini dipergunakan untuk membuat sesuatu yang akan diterbitkan bahkan
untuk tujuan komersial.
Ada beragam versi dari Microsoft Publisher, diantaranya yaitu Microsoft
Publisher 2007, Microsoft Publisher 2010, dan yang terbaru yaitu Microsoft
Publisher 2013. Semuanya memiliki tampilan/desain yang berbeda, namun fungsi,
tujuan dan kegunaannya tetap sama. Yaitu untuk menciptakan karya desktop
publishing.
Kenapa harus memakai Microsoft Publisher ?
Walaupun kita bisa membuat koran atau majalah menggunakan Microsoft Word
dan Powerpoint, namun hasilnya tetap akan beda jika kita menggunakan Microsoft
Publisher. Mengapa ? Karena fitur dari Microsoft Publisher sangat cocok dan khusus untuk kegiatan desktop
publishing. Jadi hasilnya akan lebih memuaskan.
Microsoft Publisher
menyediakan berbagai macam template yang siap digunakan. Jadi ketika kita ingin
membuat suatu karya, kita hanya tinggal memilih template sesuai kebutuhan.
Setelah itu kita mengeditnya sesuai keinginan dengan meggunakan fitur-fitur menarik
yang ada di dalamnya.
Seandainya kita akan
membuat sesuatu menggunakan Publisher, tentu hasilnya tidak akan mengecewakan
dan lebih cepat untuk jadi. Misalnya saat membuat kartu nama. Kita tinggal
memilih template, edit, simpan dan cetak. Jadi deh.
Atau juga membuat majalah
dinding untuk tugas sekolah. Hasilnya akan jauh lebih menarik, bagus dan
bermakna tentunya dengan pembuatan yang sangat mudah. Hal ini berbanding
terbalik jika kita harus membuat mading secara manual. Harus menulis, harus
menggambar, harus inilah, itulah yang tentu cukup merepotkan. Pilih mana,
manual atau ms publisher ?
Fungsi dan Kegunaan Microsoft Publisher
Microsoft Publisher memiliki berbagai fungsi dan
kegunaan, diantaranya yaitu :
1. Untuk pembuatan banner.
2. Untuk pembuatan sertifikat.
3. Untuk pembuatan majalah.
4. Untuk pembuatan kartu nama
5. Untuk pembuatan kartu undangan.
6. Untuk pembuatan kalender.
7. Untuk pembuatan kartu ucapan.
8. Untuk pembuatan brosur.
9. Untuk pembuatan katalog.
10.
Untuk
pembuatan poster.
11.
Untuk
pembuatan koran.
12.
Dan untuk
pembuatan desktop publishing lainnya.
Keunggulan Microsoft Publisher
Ms. Publisher memiliki beberapa kelebihan atau
keunggulan, diantaranya yaitu :
1. Adanya banyak template yang siap digunakan.
2. Mudah digunakan dalam pembuatan karya desktop
publishing, bahkan untuk pemula sekalipun.
3. Hasil jadi dapat dicetak dan disimpan ke
berbagai format.
4. Hasil jadi dapat dikirim melalui e-mail.
5. Hasil jadi dapat diconvert dengan mudah menjadi
bentuk HTML.
6. Hasil jadi dapat langsung disimpan secara
online, sehingga dapat diakses kapan saja dan di mana saja.
7. Banyaknya fitur yang mendukung pembuatan desktop
publishing sehingga hasilnya lebih bagus dan menarik.
Kekurangan Microsoft Publisher
- Merupakan program berbayar, artinya tidak gratis.
Nah itu dia pengkajian dari pengertian microsoft
publisher, fungsi/kegunaan microsoft publisher, serta kelebihan dan
kekurangannya. Dengan mengenal microsoft publisher kita bisa membuat suatu
karya desktop publishing secara mandiri. Adapun desktop publishing tersebut
seperti koran, majalah, poster, kartu nama, brosur, sertifikat dan lain
sebagainya.
Kali ini saya akan
sedikit berbagi mengenai langkah-langkah pembuatan brosur di Microsoft
Publisher 2010. Sebenarnya bukan hanya brosur saja, melainkan banyak pilihan
seperti flyer, sertifikat, banner dan lain-lain yang bisa kita buat di
Microsoft Publisher.
1. Langkah
Pertama
Untuk memulai pembuatan Brosur, langkah pertama buka Microsoft Publisher dengan cara klik Start – All Program – Microsoft Office – Microsoft Publisher – Enter.
Nanti akan keluar
tampilan seperti ini :
Kemudian Klik
Brochures – Enter
2. Langkah
Kedua
Selanjutnya pilih kategori brosur sesuai keinginan dan keperluan yang diinginkan. Pilih design yang menarik agar banyak peminat. Misalnya seperti contoh Tilt – Create.
Tampilan pada lembar
kerja Microsoft Publisher :
Disini ada dua
halaman, halaman pertama untuk brosur bagian luar dan halaman kedua untuk
brosur halaman dalam. Brosur ini adalah halaman lipat 3, seperti brosur pada
umumnya.
3. Langkah
Ketiga
Kosongkan kolom-kolom
yang ada di slide brosur tersebut untuk mempermudah proses pengisian brosur.
Untuk slide pertama,
seperti tampilan di bawah ini :
Untuk yang slide
kedua kosongkan kolom-kolomnya, akan tetapi format desainnya biarkan seperti
semula. Seperti contoh :
Agar kelihatan
menarik, edit dan ubahlah tampilan dari pola yang telah ada. Untuk format
desain pada slide kedua copy di slide pertama dan sesuaikan dengan besar brosur
yang akan dibuat.
4. Langkah
Keempat
Buat semenarik mungkin
dengan menambahkan tulisan, gambar, maupun tema-tema yang ada pada template
brosur yang dipilih. Design yang menarik agar mengangkat minat pembaca.
Untuk memasukkan teks ke dalam slide brosur, caranya dengan Klik Draw Text Box – Enter.
Buatlah kotak sesuai
dengan kebutuhan.
Sedangkan untuk
memasukkan gambar, caranya pun cukup mudah. Dengan cara Klik Insert – Picture –
Pilih gambar yang akan dipakai – Lalu Tekan Insert.
Kemudian atur format
gambar sesuai dengan keinginan, dengan cara Klik Gambar - Nanti akan
keluar Picture Tool – dan pilih format gambar yang diingankan.
5. Langkah
Kelima
Slide Pertama
Untuk slide pertama,
masukkan butiran seperti sejarah instansi, tujuan instansi, struktur organisasi
maupun nama-nama instansi beserta logo dari instansi yang akan dibuat tersebut.
Atau bisa juga bisa diisi sesuai dengan kebutuhan brosur yang akan dibuat.
Contoh :
Setelah semua sudah
terisi lengkap sesuai dengan kebutuhan, langkah selanjutnya yakni atur format
design dengan cara Klik Page Desain –Schemes - Pilih tema yang
diinginkan.
Kemudian atur warna
background semenarik mungkin, dengan cara Klik Page Desain - Background – Pilih
sesuai keinginan masing-masing.
Contoh untuk tampilan
pada slide pertama :
Slide Kedua
Langkah-langkahnya pun
hampir sama dengan slide yang pertama hanya saja pada slide kedua ini tidak
perlu mengubah tema lagi, karena tema yang dipilih di slide awal akan mengubah
juga di slide kedua.
Untuk slide kedua ini,
bisa diisi beberapa butiran seperti foto kegiatan instansi, fasilitas-fasilitas
yang ada di instansi, serta visi dan misi yang ada di instansi tersebut. Atau
bisa juga dikreasikan sesuai dengan kebutuhan brosur.
Seperti contoh :
Untuk mendesign lembar
kerja brosur, caranya pun sama dengan slide pertama, dengan cara Klik Page
Desain – Schemes – dan pilih sesuai selera masing-masing.
Atur background
semenarik mungkin untuk mendukung tampilan brosur yang akan dipromosikan dengan
cara Klik Page Desain – Background – Dan pilih sesuai selera.
Seperti contoh
tampilan pada slide kedua :
6. Langkah
Keenam
Langkah Keenam adalah
langkah terakhir, yakni proses penyimpanan. Setelah semua tahap-tahap telah
usai dan telah diperiksa kembali struktur, desain, dan tatanannya. Barulah kita
simpan dengan cara Klik Save.
Hasil
Akhir Brosurnya :
Komentar
Posting Komentar